Walau Darurat Corona Aktifitas Perekonomian Tetap Berdenyut
Kota Jantho – Meski dalam keadaan sulit dalam situasi mewabahnya virus corona, Bupati Aceh Besar Ir. H Mawardi Ali berharap bersama-sama masyarakat tetap berupaya agar ekonomi tetap berdenyut, Minggu (5/4/2020).
"Kendati
adanya sejumlah pembatasan untuk atisipasi corona, kita inginkan tetap
aktivitas ekonomi ada. Misalnya saja yang berdagang di pasar tetap jualan, atau
berbagai aktivitas ekonomi lainnya, agar masyarakat bisa mencari rezeki juga di
masa sulit ini," kata Bupati Mawardi Ali kepada koranaceh.net.
Harapan
pihaknya yang menginginkan aktivitas
perekonomian masyarakat di berbagai aspek tetap berjalan tentu dengan penerapan
kaidah-kaidah yang sesuai seperti menjaga jarak antar sesama (physical
distancing).
"Yang
terpenting masyarakat disiplin dalam menjaga jarak satu sama lain,"
harapnya.
Ia
juga menghimbau agar masyarakat senantiasa menjaga kebersihan seperti mencuci
tangan pakai sabun sehabis kegiatan, tidak memegang mata, hidung dan mulut.
Dengan
sterilnya kondisi fisik, sehingga kata Mawardi, akan dapat mencegah penularan
itu.
“Di
warung-warung, rumah makan, kantor dan berbagai fasilitas publik lainnya wajib
disediakan tempat cuci tangan beserta sabun,” tuturnya.
Kendati
penerapan Jam Malam telah dicabut melalui Maklumat Bersama Forkopimda Aceh, masyarakat
diharapkan tetap mengikuti protokol kesehatan dalam memutus mata rantai covid-19.
Salah
satu upaya yang digalakkan pemerintah adalah dengan Pembatasan Sosial Berskala
Besar di seluruh Aceh seperti tetap tinggal di rumah, belajar di rumah, bekerja
di rumah, dan juga menghindari pusat keramaian, fasilitas umum, termasuk
aktifitas keagamaan yang melibatkan orang banyak.
"Namun
semua kita terus memperbanyak ibadah dan terus berdoa kepada Allah SWT agar
bala corona ini cepat berlalu," tutupnya.
Tidak ada komentar