Forum Peduli Masyarakat Panton Labu Desak Pemerintah Aceh Utara Atasi Persoalan Sampah dan Parkir Liar
![]() |
Kondisi sampah di Terminal Kota Panton Labu, Rabu (16/9/2020). Foto: Ist. |
Aceh Utara - Forum Peduli Masyarakat Panton Labu (FPMPL) yang mewakili kaum pemuda dan pedagang di Kota Panton Labu menganggap persoalan sampah di kota kecil tersebut semakin hari kian parah, hal tersebut menjadi pandangan buruk bagi ketertiban umum, karenanya Pemerintah Aceh Utara didesak segera menangani persoalan sampah, Rabu (16/9/2020).
Hawwin, mewakili FPMPL menyatakan bahwa persoalan sampah harus dianggap serius, sampah yang menjadi tantangan bersama semua pihak untuk menjadikan Kota Panton Labu lebih bersih dan sehat sudah selayaknya ditangani oleh pemerintah.
“Sebagaimana kita ketahui di Panton labu menjadi pusat perputaran ekonomi di Aceh Utara sehingga banyak pedagang besar dan kecil menggantungkan nasibnya,” ujarnya melalui siaran pers.
Letak Panton Labu yang strategis di perbatasan antara Aceh Utara dan Aceh Timur, menjadi daerah yang banyak dilewati orang sehingga menimbulkan pandangan negatif jika persoalan sampah tidak diatasi secara tepat.Lembaga FPMPL juga meminta pemerintah setempat mencari solusi untuk membersihkan kota dari sampah yang telah menjadi persoalan menahun.
Selain maraknya sampah yang menjadi kendala kebersihan di Panton Labu, dalam rilis disampaikan pula bahwa persoalan parkir liar berlangsung di kota tersebut cukup meresahkan, sehingga disamping menangani masalah sampah, FPMPL juga mendesak pemerintah menyelesaikan persoalan parkir.
Apresiasi Camat Jambo Aye
Guna mengatasi sampah yang sembraut, FPMPL juga meminta kepada geuchik setempat agar segera mencari tempat penampungan sampah sementara untuk mengurangi sampah yang bertebaran.
Meskipun kondisi Kota Panton Labu masih menghadapi persoalan yang sama setiap tahun seperti halnya perkara sampah dan perkir liar, namun Pembina FPMPL, Ayah Panton, sangat mengapresiasi kinerja Camat Jambo Aye sebab telah bersedia dengan terbuka memfasilitasi masyarakat untuk menceritakan permasalahan yang ada di Jambo Aye.
FPMPL merupakan gabungan dari berbagai elemen masyarakat setempat yang ingin meminta kejelasan beberapa dinas terkait terhadap permasalahan yang ada di Jambo Aye.
Panton Labu adalah salah satu gampong di Kecamatan Jambo Aye, Aceh Utara, yang sampai saat ini memiliki berbagai macam permasalahan yang belum di selesaikan dari tahun ke tahun.
“Dinas DLHK Aceh Utara dan Muspika Tanah Jambo Aye sampai saat ini belum melakukan aksi nyata sebagaimana diketahui dipertemuan audiensi sebelumnya dengan masyarakat yang difasilitasi oleh Camat untuk mengambil langkah dan berkoordinasi dengan Aparatur Desa dalam upaya pengurangan sampah,” tutur Ayah Panton.
“Tapi itu semua bohong,” jelasnya dengan tegas.
Pemuda dan pedagang Kota Panton Labu mendesak agar Pemerintah Aceh Utara menyediakan lahan untuk TPS (Tempat Pembuangan Sementara) karena ini dinilai perlu untuk mengurangi sampah yang menumpuk di sisi badan jalan.
“Kami ingin Pemerintah harus segera ambil sikap ini sudah menjadi persoalanan utama yang harus ada tindakan,” pungkasnya.
Tidak ada komentar