Tingkatkan Ketahanan Pangan, Warga Desa Atu Lintang Terima Bantuan Bebek Petelur

Penyerahan bebek petelur oleh Reje Kampung Atu Lintang, Agus Triono kepada warga, Rabu (24/2/2021).
Pemerintah Kampung Atu Lintang salurkan 1640 ekor bebek petelur kepada 328 Kepala Keluarga untuk mendukung ketahanan pangan melalui program dana desa.

Aceh Tengah – Pemerintah Kampung Atu Lintang terus berupaya meningkatkan ketahanan pangan masyarakat dengan menyalurkan bantuan 1640 ekor bebek petelur.

Penyerahan bantuan ini dilakukan pada Rabu, 24 Februari 2021, di lapangan Pasar Senin Atu Lintang. Bantuan diserahkan langsung oleh Agus Triono, Reje Kampung Atu Lintang, kepada 328 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di enam dusun.

Ke enam dusun tersebut adalah Sumber Jaya, Sumber Makmur, Sido Mulyo, Suka Mulya, Kekelip Musara Timur, dan Kekelip Musara Barat.

Setiap Kepala Keluarga menerima lima ekor bebek, yang terdiri dari satu ekor bebek jantan dan empat ekor bebek betina.

Program bantuan bebek petelur ini dianggarkan melalui dana desa dengan tujuan untuk mendukung ketahanan pangan masyarakat, khususnya dalam bidang peternakan unggas.

Bebek petelur yang diserahkan kepada warga Kampung Atu Lintang, Rabu (24/2/2021).

“Kami memilih bebek sebagai salah satu program ketahanan pangan karena perawatannya yang mudah dan memiliki nilai jual yang tinggi. Selain itu, telur dan daging bebek juga mengandung vitamin yang bermanfaat bagi kesehatan,” ujar Agus Triono, Reje Kampung Atu Lintang.

Agus berharap peternakan bebek dapat menjadi usaha mandiri bagi masyarakat, mengingat permintaan telur bebek yang cukup tinggi di pasaran.

Ia juga mengimbau warga untuk memanfaatkan pekarangan rumah mereka tidak hanya untuk peternakan bebek, tetapi juga untuk menanam tanaman pangan seperti ubi, ketela pohon, dan sayuran.

“Mudah-mudahan dengan adanya bantuan ini, masyarakat bisa lebih maju, dan Kampung Atu Lintang menjadi kampung produksi telur bebek yang sukses,” tutupnya.

Dengan program ini, diharapkan masyarakat Kampung Atu Lintang dapat memperoleh manfaat ekonomi yang lebih besar dan meningkatkan ketersediaan pangan lokal yang lebih beragam. [Wiwin]

Tidak ada komentar

Gambar tema oleh Leontura. Diberdayakan oleh Blogger.