Refleksi 17 Tahun Damai Aceh; Iskandar Harap Peran Visioner Aceh
Banda Aceh - Membuka refleksi 17 Tahun Damai Aceh di kawasan Simpang BPKP Lambhuk Ulee Kareng, Iskandar S. Sos. MSi Staf Ahli Walikota Bidang Pemerintahan, Politik dan Hukum Banda Aceh utarakan pentingnya peran visioner dalam membangun Aceh, di hadapan peserta even berbentuk seni budaya bertajuk Baca & Diskusi Puisi Din Saja, Banda Aceh, Selasa (16/8/2022).
Merefleksikan Aceh di momen peringatan Damai Aceh, Iskandar saat membuka acara Baca Puisi dan Diskusi Puisi Din Saja menekankan pentingnya melaksanakan apa yang telah disepakati, pembangunan Aceh yang terkesan salah urus menurutnya penting menjadikan momentum kali ini untuk berbenah.
"Saya yakin keterpurukan Aceh saat ini lebih disebabkan oleh kesalahan elite politik dalam mengurus roda pemerintahan Aceh, ibarat ayam mati di lumbung padi, di saat dana Otsus melimpah, potensi sumber daya alam cukup besar dengan jumlah penduduk yang relatif kecil, seharusnya rakyat tidak miskin, akan tetapi sebaliknya, antara harapan dan kenyataan sangat kontradiktif", paparnya di hadapan seniman, aktifis HAM juga psikolog Aceh.
Berlangsung di Steak on You Simpang BPKP Lambhuk, pembacaan puisi terkait nasib Aceh dan dilanjutkan saling sisip dengan mendiskusikan puisi yang dibacakan, membicarakan pandangan berbagai tokoh yang ikut terlibat menyorot visi membangun Aceh di masa depan.
Tidak ada komentar