Zulmansyah Sekedang: PWI Siap Gelar Kongres Percepatan
![]() |
PWI Pusat. (Foto: pwi.or.id). |
PWI Pusat siap menggelar Kongres Percepatan sebelum 15 Desember 2024 sesuai arahan Wamen Komdigi Nezar Patria. Langkah ini diharapkan dapat mengakhiri dualisme kepengurusan dan mempersatukan organisasi wartawan tertua di Indonesia.
Jakarta - Polemik dalam kepengurusan PWI Pusat telah mengganggu pelaksanaan sejumlah agenda penting seperti Hari Pers Nasional (HPN) 2025, Uji Kompetensi Wartawan (UKW), dan Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI).
Untuk menyelesaikan persoalan tersebut, PWI Pusat berencana menggelar Kongres Percepatan. Kongres Percepatan pun dijadwalkan akan diselenggarakan sebelum 15 Desember 2024.
Ketua PWI Pusat yang terpilih dalam Kongres Luar Biasa (KLB) pada 18 Agustus 2024 lalu, Zulmansyah Sekedang, menegaskan kesiapan organisasi wartawan tertua di Indonesia untuk menggelar Kongres Percepatan sebelum 15 Desember 2024.
![]() |
Pemred Koran Aceh, Hamdan Budiman (kiri) bersama Wamendigi, Nezar Patria (kanan). (Foto: Koran Aceh). |
Langkah ini dilakukan sesuai arahan Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi), Nezar Patria, untuk menyelesaikan dualisme kepengurusan yang menghambat sejumlah agenda penting wartawan.
“Kita siap mengikuti Kongres PWI dipercepat sebelum 15 Desember. Bahkan 10 Desember pun kita siap sesuai arahan Pak Wamenkomdigi. Saya sudah komunikasi juga dengan lebih dari 15 PWI Provinsi di Indonesia, semua setuju agar masalah PWI segera selesai melalui pelaksanaan Kongres PWI dipercepat,” ujar Zulmansyah dalam keterangan resmi yang di terima Koran Aceh, Jumat (29/11/2024).
Menurut Zulmansyah, percepatan kongres adalah langkah terbaik untuk mempersatukan organisasi dan memastikan masa depan PWI yang lebih baik.
“Kita semata-mata mempertimbangkan bahwa ini adalah langkah terbaik untuk membuat organisasi wartawan yang kita cintai ini bersatu, utuh, dan kuat kembali,” ucap mantan Ketua PWI Riau tersebut.
Hasil Kongres Percepatan, tegas Zulmansyah, nantinya harus diterima semua pihak tanpa ada gugatan. Kongres juga akan mengundang perwakilan Dewan Pers, Kemenkomdigi, dan Kemenhukum sebagai saksi untuk memastikan PWI bersatu kembali. “Kita ingin organisasi wartawan terbesar ini kembali solid demi masa depan yang lebih baik,” jelasnya.
Ia bersama beberapa tokoh PWI seperti Ketua Umum PWI Pusat 2018-2023, Atal Sembiring Depari, dan Ketua Dewan Pakar PWI yang juga Ketua Dewan Pengawas TVRI, Agus Sudibyo, telah bertemu Wakil Menteri Komdigi di Restoran Aroem, Jakarta, Jumat (29/11/2024) kemarin. Pertemuan ini juga dihadiri oleh beberapa Ketua PWI Provinsi.
Wamen Komdigi menginisiasi pertemuan ini sebagai bentuk keprihatinan atas kemelut yang terjadi di PWI Pusat. Sebelumnya, telah disepakati digelarnya KLB Perdamaian dengan panitia bersama dari kedua belah pihak. Namun, belakangan disepakati untuk menggantinya dengan Kongres Percepatan.
Untuk mendukung pelaksanaan Kongres Percepatan, Wamen Komdigi menawarkan Pusat Pelatihan Komdigi di Cikarang, Bekasi, sebagai lokasi kongres. “Wamen menawarkan jika memungkinkan digelar 10 Desember 2024. Tapi Wamen tetap menyerahkan keputusan dari tim kedua belah pihak,” jelas Zulmansyah.
Tidak ada komentar