Pj Gubernur Safrizal Tinjau Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan Canangkan Gerakan Bebas Pasung di Pidie Jaya

Pj Gubernur Aceh, H. Safrizal,ZA. M.Si saat meninjau Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Bagi Masyarakat, di Puskesmas Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, Jumat (7/2/2025). (Foto: Humas Pemprov Aceh).

Pj Gubernur Aceh, Safrizal ZA, meninjau langsung layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga Pidie Jaya dan mencanangkan gerakan bebas pasung sebagai upaya perlindungan bagi penderita gangguan jiwa.

Pidie Jaya – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si., didampingi Plt Sekda Aceh, meninjau pelaksanaan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat di Puskesmas Meureudu, Pidie Jaya, Jumat, 7 Februari 2025. Dalam kesempatan itu, Safrizal juga turut menjalani pemeriksaan kesehatan bersama warga yang hadir.

Layanan kesehatan gratis ini diinisiasi untuk memberikan akses pemeriksaan medis bagi masyarakat tanpa terbebani biaya. Puluhan warga terlihat tertib mengantre sejak pagi, menunggu giliran untuk mendapatkan pemeriksaan yang dipandu langsung oleh tim medis Puskesmas Meureudu. Sebelum menjalani pemeriksaan laboratorium, setiap pasien terlebih dahulu menjalani skrining awal guna mengetahui riwayat kesehatan mereka.

Baca Juga:
Pj Gubernur Safrizal Resmikan Galeri Seuramoe Dekranasda Aceh, Dorong UMKM dan Digitalisasi

"Kesehatan masyarakat adalah prioritas utama. Pemeriksaan gratis seperti ini harus terus kita dorong agar semakin banyak masyarakat yang mendapatkan layanan kesehatan berkualitas tanpa terbebani biaya," ujar Safrizal saat berbincang dengan tim medis di lokasi.

Dalam tinjauan tersebut, Safrizal juga memberikan apresiasi kepada tenaga kesehatan yang bertugas, menegaskan pentingnya pelayanan yang ramah dan profesional bagi masyarakat. Ia mengingatkan bahwa pelayanan kesehatan harus diberikan dengan hati agar masyarakat merasa nyaman dan terbantu. "Petugas kesehatan harus melayani dengan hati, karena kesehatan adalah hak semua orang," katanya.

Selain meninjau layanan kesehatan, Safrizal juga berinteraksi dengan warga yang sedang menjalani pemeriksaan. Ia menanyakan pengalaman mereka dan memastikan seluruh layanan berjalan dengan baik. Beberapa warga mengaku sangat terbantu dengan adanya pemeriksaan gratis ini, mengingat biaya layanan kesehatan sering kali menjadi kendala bagi mereka.

Sebelum mengunjungi Puskesmas Meureudu, Safrizal terlebih dahulu mencanangkan gerakan pembebasan pasung di Aceh dalam sebuah seremoni di Pendopo Bupati Pidie Jaya. Program ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam menangani penderita gangguan jiwa yang selama ini mendapat perlakuan tidak manusiawi.

Baca Juga:
Pj Gubernur Safrizal Resmikan Gedung Baru Dinas Perkim Aceh, Minta ASN Kerja Lebih Baik

"Pasung bukan solusi bagi penderita gangguan jiwa. Kita harus pastikan mereka mendapatkan perawatan yang layak dan kembali berintegrasi dengan masyarakat," tegasnya.

Gerakan bebas pasung ini sejalan dengan upaya pemerintah Aceh dalam meningkatkan layanan kesehatan jiwa, termasuk melalui pendekatan medis yang lebih humanis. Safrizal menekankan bahwa penderita gangguan jiwa membutuhkan perawatan yang tepat, bukan perlakuan yang mengabaikan hak-hak mereka sebagai manusia.

Dalam kunjungannya ke Pidie Jaya, Safrizal turut didampingi oleh Pj Bupati Pidie Jaya, T. Ahmad Dadek, serta beberapa Pj Wali Kota dan Bupati lainnya. Hadir pula sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) dan Kepala Biro dari Banda Aceh yang ikut mendukung agenda kerja Pj Gubernur di wilayah tersebut.[]

Tidak ada komentar

Gambar tema oleh Leontura. Diberdayakan oleh Blogger.