Aceh Besar Seleksi 411 Pemain Sepak Bola untuk PORA 2025, Targetkan Lolos hingga Final
Aceh Besar seleksi 411 pemain sepak bola untuk PORA 2025. Targetnya lolos final. Seleksi dijamin objektif, tanpa "orang dalam".
koranaceh.net – Sebanyak 411 pemain sepak bola dari berbagai kecamatan di Aceh Besar mengikuti seleksi terbuka untuk memperkuat tim kabupaten pada ajang PORA 2025 di Aceh Jaya.
Seleksi ini ditandai pembukaan resmi oleh Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Aceh Besar Abdullah dan simbolisasi penyerahan bola oleh Ketua Umum KONI Aceh Besar Bakhtiar.
Pembukaan seleksi berlangsung di Lapangan Persima Meunasah Krueng, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, pada Rabu, 16 April 2025.
Baca Juga :
KONI Aceh Minta Cabor Matangkan Persiapan Menuju PON XXI NTT-NTB
2028
Abdullah dalam sambutannya menyampaikan bahwa seleksi ini bukan hanya sekadar agenda rutin, melainkan bagian dari proses serius dalam pembinaan dan regenerasi atlet sepak bola di Aceh Besar.
“Maksud dan tujuan seleksi ini adalah untuk menjaring atlet terbaik yang akan mewakili Aceh Besar pada PORA 2025. Kami ingin peserta yang terpilih benar-benar memiliki kualitas, baik dari segi teknik maupun fisik,” ujar Abdullah.
Ia juga menekankan pentingnya kedisiplinan dan komitmen dari para peserta agar proses seleksi benar-benar menghasilkan skuad yang tangguh dan siap bertanding.
“Fokus pada peningkatan kemampuan. Jangan pikirkan hal-hal lain yang dapat mengganggu konsentrasi. Jika ingin menjadi bagian dari tim, jaga kondisi, istirahat cukup, dan tinggalkan kebiasaan buruk yang bisa merugikan tim,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Aceh Besar, Bakhtiar menyatakan bahwa batas akhir pendaftaran untuk atlet Pra PORA ditetapkan hingga 25 April 2025, dan seluruh proses seleksi diserahkan kepada Persatuan Sepak Bola Aceh Besar (PSAB).
“Tidak ada istilah ‘orang dalam’ dalam seleksi ini. Yang kami butuhkan adalah skill dan keahlian. Mereka yang terpilih juga akan bernaung di bawah klub PSAB untuk pembinaan lebih lanjut,” ujar Bakhtiar.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Ketua PSAB, Mariadi, yang juga menjabat sebagai ketua tim seleksi. Ia menegaskan bahwa kualitas tim sepak bola Aceh Besar menjadi perhatian utama, terutama karena cabang ini belum menunjukkan hasil signifikan dalam beberapa ajang sebelumnya.
“Jangan sampai kita meraih juara umum, tapi dari cabor sepak bola malah tidak mendapat hasil. Maka dari itu, seleksi ini sangat penting untuk membentuk tim yang solid dan berkualitas,” ujar Mariadi.
Baca Juga :
Rakerprov KONI Aceh 2025: Evaluasi PON 2024 dan Persiapan Menuju PORA
2026
Pelatih kepala PSAB, Mukhlis Nakata, memimpin langsung proses seleksi yang akan berlangsung selama dua hari. Proses ini diawasi ketat oleh tim pelatih dan pengurus teknis guna menjamin objektivitas dan profesionalitas dalam menentukan 30 pemain terbaik yang akan memperkuat skuad Aceh Besar.
Kegiatan seleksi ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh olahraga dan pemerintahan daerah, termasuk Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Aceh Besar Ridwan Jamil, serta Manajer PSAB Al Yunirun (Wahyu), yang turut memantau langsung jalannya seleksi hari pertama.
Dengan persiapan dan seleksi yang ketat sejak awal, Pemerintah Kabupaten Aceh Besar menyatakan optimisme untuk bisa membawa tim sepak bola melaju hingga babak final PORA 2025. [*]
Tidak ada komentar