Wali Kota Illiza Lantik 1.149 PPPK, Ajak Aparatur Wujudkan Birokrasi Kolaboratif
Daftar Isi
Sebanyak 1.149 PPPK Pemko Banda Aceh resmi dilantik. Wali Kota Illiza ajak aparatur bangun birokrasi kolaboratif dan berintegritas.
koranaceh.net | Banda Aceh ‒ Suasana halaman Balai Kota Banda Aceh,
Rabu (15/10/2025), tampak semarak meski diguyur gerimis ringan. Ribuan
aparatur berseragam Korpri berdiri khidmat mengikuti pelantikan 1.149 Pegawai
Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang digelar Pemerintah Kota Banda
Aceh.
Pelantikan tersebut menandai pengangkatan resmi para pegawai berdasarkan
Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
(Menpan RB) Nomor 329 Tahun 2024. Dari total 1.149 PPPK yang dilantik,
sebanyak 863 orang merupakan formasi Tahap I, sedangkan 286 lainnya dari Tahap
II. Seluruhnya telah memperoleh Nomor Induk PPPK dari Badan Kepegawaian Negara
(BKN).
Acara pelantikan turut dihadiri Wakil Wali Kota Afdhal Khalilullah, Ketua DPRK
Banda Aceh Irwansyah, Sekda Jalaluddin, para asisten, serta sejumlah kepala
organisasi perangkat daerah (OPD).
Dalam sambutannya, Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal menyampaikan
ucapan selamat dan apresiasi kepada seluruh PPPK yang baru menerima surat
keputusan (SK). Ia menegaskan, pelantikan ini bukan sekadar seremoni,
melainkan awal dari pengabdian baru sebagai pelayan masyarakat.
“Hari ini adalah babak baru dalam perjalanan pengabdian sebagai aparatur.
Jadikan momen ini sebagai pengingat bahwa setiap keberhasilan lahir dari doa,
kerja keras, dan kesabaran,” ujar Illiza.
Illiza juga menyerukan agar para pegawai memperkuat semangat kolaborasi dan
profesionalitas dalam bekerja. Menurutnya, birokrasi masa kini harus
berorientasi hasil yang tak hanya mengurus administrasi, tetapi juga
menghadirkan solusi nyata bagi warga.
“Birokrasi kita harus bersih, cepat, dan tanggap. Setiap peran, sekecil apa
pun, akan berarti besar jika dijalankan dengan semangat kebersamaan,” katanya.
Ia menutup sambutan dengan mengajak seluruh ASN dan PPPK untuk menghidupkan
visi “Banda Aceh Kota Kolaborasi”, yakni semangat membangun daerah melalui
kerja bersama lintas bidang dan lintas generasi.
“Tidak ada keberhasilan tanpa kerja sama. Mari wujudkan pelayanan publik yang
profesional, berintegritas, dan berorientasi pada kepentingan rakyat,”
pungkasnya.
❖
