MPU Abdya Dukung Program Tgk Saweu Sikula, Dinilai Dorong Pemahaman Agama dan Akhlak Pelajar
![]() |
Wakil Ketua I MPU Aceh Barat Daya, Tgk Raimi Sulaiman. (Foto: Dok. Koran Aceh). |
MPU Abdya dukung program “Tgk Saweu Sikula”, nilai efektif perkuat pemahaman agama, akhlak pelajar, dan wujudkan Syariat Islam secara kaffah.
koranaceh.net – Wakil Ketua I Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Aceh Barat Daya, Tgk Raimi Sulaiman, menyampaikan apresiasi sekaligus dukungannya terhadap program 'Tgk Saweu Sikula' yang diinisiasi Bupati Aceh Barat Daya, Safaruddin.
Program ini dinilai sebagai langkah mulia yang membawa banyak maslahat, terutama dalam memperkuat pemahaman keagamaan generasi muda di wilayah tersebut.
Baca Juga :
Aplikasi Trans Koetaradja Diluncurkan, Warga Kini Bisa Pantau Bus
Secara Real-Time
Menurut Tgk Raimi, salah satu problem utama yang dihadapi pelajar saat ini adalah kurangnya pengajaran agama di luar jam sekolah formal. Program 'Tgk Saweu Sikula' diharapkan mampu menjembatani kekosongan tersebut dengan mendekatkan para ulama atau guru dayah ke sekolah-sekolah umum guna memberikan penguatan materi keislaman secara langsung.
“Anak-anak sekolah yang selama ini mungkin sangat minim dengan pengajaran agama bisa lebih mendalam dalam memahami ilmu agama yang merupakan kewajiban untuk dituntut bagi setiap muslim,” ujar Tgk Raimi, kepada media pada Minggu, 4 Mei 2025.
Ia menambahkan, di Aceh Barat Daya saat ini banyak anak yang hanya menempuh pendidikan formal tanpa mengaji di dayah pada malam hari. Dengan hadirnya para Teungku ke sekolah-sekolah tersebut, minat di kalangan pelajar menempuh pendidikan dayah secara lebih serius pun bakal tumbuh.
“Mungkin insyaallah dengan adanya Tgk Saweu Sikula mereka nantinya akan tertarik dan terinspirasi untuk menempuh pendidikan di dayah karena sudah ada guru yang memperkenalkan sistem pendidikan dayah kepada mereka,” jelasnya.
Tgk Raimi juga menyinggung kemajuan sejumlah dayah di Aceh, seperti Dayah Darussalam Labuhan Haji, yang telah memiliki jenjang muadalah setara SMP dan SMA, serta Ma’had ‘Ali yang bisa menghasilkan ijazah setingkat S1. Menurutnya, kemajuan ini menunjukkan bahwa pendidikan dayah kini semakin terintegrasi dengan sistem pendidikan nasional.
Dukungan MPU Abdya terhadap program ini tidak hanya didasarkan pada aspek pendidikan, namun juga sebagai upaya memperbaiki akhlak generasi muda. Tgk Raimi menegaskan bahwa program 'Tgk Saweu Sikula' dapat menjadi fondasi penting dalam pembentukan karakter pelajar, tanpa memandang profesi yang akan mereka jalani di masa depan.
Baca Juga :
Wagub Aceh Safari ke Dayah di Aceh Selatan, Tegaskan Peran Ulama dalam
Pembangunan
“Untuk memperbaiki akhlak, agar kelak apapun profesi mereka, mereka sudah dibekali dengan ilmu akhlak,” ujarnya.
Lebih jauh, ia menilai program ini sebagai bagian dari implementasi penegakan Syariat Islam secara kaffah di Aceh. Menurutnya, penegakan syariat tidak akan mungkin terwujud tanpa pemahaman yang cukup terhadap ilmu agama dan hukum syariat.
“Syariat ini tidak akan tegak jika tidak didorong untuk memahami ilmu tentang syariat,” tegasnya.
Atas dasar itu, Tgk Raimi mengajak semua pihak untuk mendukung penuh program tersebut sebagai ikhtiar bersama demi menciptakan generasi Aceh yang berilmu agama dan berakhlak mulia.
“Mari program ini kita dukung bersama demi untuk generasi kita mendatang yang lebih baik, berilmu agama, dan berakhlak mulia,” pungkasnya. [*]
Tidak ada komentar