Kepala BRA Apresiasi Pidato Presiden Prabowo di Rusia Soal Perdamaian Aceh

Kepala Badan Reintegrasi Aceh (BRA) Jamaluddin, SH, M.Kn. (Foto: Ist).
Kepala Badan Reintegrasi Aceh (BRA) Jamaluddin, SH, M.Kn. (Foto: Ist).

BRA apresiasi pidato Prabowo di Rusia soal rekonsiliasi Aceh. Disebut bukti komitmen jaga perdamaian dalam bingkai NKRI dan teladan global.

koranaceh.net Kepala Badan Reintegrasi Aceh (BRA) Jamaluddin, SH, M.Kn menyampaikan apresiasi atas pernyataan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam forum St Petersburg International Economic Forum (SPIEF) 2025 di Rusia, yang menyinggung rekonsiliasi antara dirinya dengan Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

“Kita patut mengapresiasi terhadap apa yang disampaikan Presiden Prabowo di Rusia terkait penyelesaian konflik Aceh. Presiden Prabowo di hadapan para pemimpin dunia mengakui bagaimana antara beliau dengan Mualem dulu berseberangan dalam perang, kini bisa sejalan dalam damai,” kata Jamaluddin dalam keterangannya di Banda Aceh, Sabtu, 21 Juni 2025.

Baca Juga :
Presiden Prabowo Puji Rekonsiliasi dengan Mualem di Forum Ekonomi Rusia

Menurut Jamaluddin, pernyataan tersebut menjadi sinyal positif atas keberlanjutan perdamaian Aceh yang telah berjalan hampir dua dekade. Ia menyebut sikap Presiden Prabowo menunjukkan komitmen untuk menjaga penyelesaian konflik secara damai, menyeluruh, berkelanjutan, dan bermartabat dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Lebih lanjut, ia menyebut bahwa Prabowo dalam forum tersebut mengangkat semangat perdamaian ala Nelson Mandela—rekonsiliasi dengan bekas musuh—sebagai prinsip dalam membangun masa depan Aceh.

“Semangat itu pula yang akan diterapkannya dalam mengisi perdamaian Aceh,” ujarnya.

Jamaluddin memuji pidato Prabowo sebagai bentuk pengakuan atas keberhasilan model perdamaian Aceh yang kini memasuki tahun ke-20. Ia menilai rekonsiliasi antara mantan pihak yang bertikai kini menjadi contoh nyata bahwa konflik dapat diselesaikan melalui dialog.

Baca Juga :
Wagub Fadhlullah Ajak Bepro Jadi Mitra Strategis Pemerintah Aceh

“Saya bangga melihat Mualem memimpin Aceh dengan damai. Apa yang disampaikan Presiden Prabowo di Rusia juga patut diapresiasi oleh semua pihak karena terus membawa pesan damai Aceh ke panggung internasional,” ucap Jamaluddin.

Ia menambahkan, pengalaman Aceh dalam menyelesaikan konflik bersenjata dan membangun reintegrasi sosial bisa menjadi pelajaran penting bagi negara-negara lain yang masih menghadapi konflik.

“Aceh kini bisa menjadi laboratorium perdamaian global. Pesan damai ini adalah kebanggaan bagi rakyat Aceh. Muzakir Manaf hadir secara simbolis di forum global ini meskipun raganya berada di Aceh,” pungkasnya. [*]

Tidak ada komentar

Gambar tema oleh Leontura. Diberdayakan oleh Blogger.