.png "koranaceh.net"){kind=small}
Wakil Ketua DPRK: Prestasi Nasional SMPN 10 Banda Aceh Jadi Model Pendidikan Kota
 |
| Wakil Ketua DPRK Banda Aceh, Dr. Musriadi, M.Pd. (Foto: Dok. DPRK Banda Aceh). |
Musriadi apresiasi SMPN 10 Banda Aceh raih Juara Umum Nasional OAN KP 2025. Prestasi ini disebut kebanggaan kota dan jadi model sekolah lain.
koranaceh.net | Banda Aceh – Wakil Ketua DPRK Banda Aceh, Dr. Musriadi, M.Pd, menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian luar biasa SMPN 10 Banda Aceh yang sukses meraih Juara Umum Nasional pada ajang Olimpiade Anak Nusantara (OAN) KP 2025.
Dalam keterangannya di Banda Aceh, Sabtu (19/10/2025), Musriadi menegaskan bahwa prestasi yang ditorehkan dalam kompetisi yang diselenggarakan oleh PUSKANTARA tersebut bukan sekadar kebanggaan internal sekolah, melainkan telah mengharumkan nama seluruh masyarakat Kota Banda Aceh di tingkat nasional.
Musriadi, yang juga merupakan alumni dari SMPN 10 Banda Aceh, menilai kemenangan ini adalah bukti nyata bahwa siswa-siswi di ibu kota Aceh memiliki potensi besar dan daya saing yang kuat di level nasional.
“Prestasi ini menunjukkan bahwa anak-anak Banda Aceh memiliki potensi besar. Ini bukan hanya keberhasilan sekolah, tetapi juga kebanggaan kota dan masyarakatnya,” ujar Musriadi.
Baca Juga:
Ia berharap, prestasi gemilang SMPN 10 ini dapat menjadi model dan inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di Banda Aceh untuk terus aktif mengembangkan potensi, kreativitas, serta talenta peserta didik. Menurutnya, pengembangan ini harus seimbang antara bidang akademik maupun non-akademik.
“Kita berharap prestasi ini menjadi motivasi bersama untuk terus membina dan mendukung generasi muda agar berani bermimpi dan berprestasi,” tambahnya.
Musriadi menekankan, capaian tersebut tidak lepas dari peran sentral kepala sekolah, dedikasi para guru, serta pembimbing. Ia menilai mereka telah berhasil menanamkan semangat belajar, disiplin, dan karakter unggul kepada para siswa.
Ia pun mengajak semua pihak untuk terus memberikan dukungan penuh terhadap kemajuan dunia pendidikan di Banda Aceh sebagai fondasi utama kemajuan daerah dan bangsa.