Plt Sekda Aceh Ajak BUMN Perluas Usaha untuk Kurangi Pengangguran di Aceh
|
Plt Sekda Aceh, Muhammad Nasir saat menyampaikan sambutan pada halal bihalal FK BUMN Aceh di gedung Landmark BSI Aceh, Banda Aceh, Kamis (10/4/2025). (Foto: HO-Pemerintah Aceh). |
Plt Sekda Aceh minta BUMN perluas usaha demi kurangi pengangguran dan dorong pertumbuhan ekonomi Aceh lewat kolaborasi strategis.
koranaceh.net – Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Aceh, Muhammad Nasir, mengajak seluruh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang beroperasi di Aceh untuk turut aktif mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Ajakan tersebut disampaikan Nasir dalam acara Halalbihalal Forum Komunikasi BUMN Aceh yang digelar di Kantor Landmark BSI Regional Aceh, Kamis, 10 April 2025.
Dalam sambutannya, Nasir menegaskan pentingnya partisipasi nyata dari BUMN dalam memperluas cakupan bisnis mereka di Aceh. Menurutnya, langkah tersebut bisa berdampak signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja lokal sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga :
Presiden Prabowo: TKDN Harus Realistis, Pertek Dihapus, dan Kuota Impor
Bakal Ditiadakan
"Kami harap, teman-teman BUMN bisa berpartisipasi meluaskan bisnis untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat Aceh," ujar Nasir.
Ia menjelaskan bahwa Aceh menyimpan potensi sumber daya alam yang besar, mulai dari sektor pertambangan hingga energi, namun belum tergarap secara optimal. Oleh sebab itu, kolaborasi antara pemerintah dan BUMN dianggap krusial dalam mendorong pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.
"Aceh memiliki potensi sumber daya yang luar biasa, seperti tambang emas, semen, hingga minyak dan gas bumi. Tolong bantu kami Pemerintah Aceh untuk mendorong Aceh lebih baik, agar pendapatan per kapita masyarakat Aceh per orang lebih baik," lanjutnya.
Dalam forum tersebut, Nasir juga menekankan bahwa pertemuan lintas BUMN bukan hanya sekadar ajang silaturahmi, tetapi momentum strategis untuk memperkuat kolaborasi ekonomi antarlembaga. Ia berharap forum komunikasi tersebut dapat menghasilkan ide-ide konkret yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Aceh secara luas.
Acara halal bihalal ini turut dihadiri oleh jajaran pimpinan Pemerintah Kota Banda Aceh, termasuk Wali Kota Illiza Saaduddin Djamal dan Wakil Wali Kota Afdhal Khalilullah, serta para pimpinan perusahaan BUMN di wilayah Aceh. Kegiatan ini menjadi salah satu forum koordinasi pasca-Idulfitri yang mempertemukan pemangku kepentingan ekonomi strategis di daerah.
Ke depan, Pemerintah Aceh berharap sinergi dengan BUMN dapat diperkuat, terutama dalam mendukung program-program prioritas yang menyasar peningkatan kualitas hidup masyarakat, termasuk penciptaan lapangan kerja dan optimalisasi sektor-sektor potensial daerah. [*]
Tidak ada komentar