Sehari Semalam, IPPMKG Sumut Gelar Pertunjukan Bejamu Besaman Khas Gayo

Pertunjukan Saman pada kegiatan Bejamu Besaman Sara Lo Sara Ingi, Minggu (7/3/2021).

Medan - Sebagai bentuk pelestarian budaya dari kalangan generasi muda Aceh, IPPMKG Sumut (Ikatan Persatuan Pemuda Mahasiswa Kerawang Gayo Sumatra Utara) bersama HIMPERAGAS Kota Langsa menggelar kegiatan 'Bejamu Besaman Sara Lo Sara Ingi', Senin (8/3/2021).

Kegiatan Bejamu Besaman berlangsung di Aula Gedung Asrama Gayo Lues Medan pada hari Sabtu 6-7 Maret 2021.

Kesenian ini sebagai pembuka pertunjukan kesenian Gayo pada tahun 2021 di Sumatera Utara yang digelar dengan tema "Melalui Tari Saman Kita Menjalin Silaturahmi Serta Meningkatkan Kepedulian Terhadap Budaya yang Telah Mendunia".

Kegiatan ini dihadiri oleh Seluruh Mahasiswa Gayo Sumatra Utara, dan tokoh-tokoh Gayo yang berdomisili di Sumatera.

Adapun kesenian yang ditampilkan diantaranya Saman, Bines, Didong Alo, dan juga Melengkan.

Sukriadi Wakil 1 Duta Wisata Gayo Lues 2019 juga sebagai peserta pada penampilan Saman tersebut mengungkapkan bahwa pelestarian budaya Gayo sebelumnya di Sumatera Utara sempat terkendala oleh Covid-19 yang melanda Negeri.

"Selama ini banyak kegiatan yang sudah diwacanakan, sudah berulang kali latihan namun semua gagal, bahkan tidak pernah lagi ada pertunjukan seni karena adanya Covid-19 dan lamanya PSBB di Kota Sumatera Utara," ujar Sukriadi.

Sukriadi menambahkan budaya adalah titipan leluhur yang harus terus dilestarikan, meskipun pada kegiatan ini Pemkab Gayo Lues tidak turut hadir dalam acara tersebut, namun semangat pemuda dalam melestarikan budaya tetap harus dikembangkan.

"Harapannya pemerintah lebih mendukung upaya pemuda dalam melestarikan budaya Aceh khususnya Gayo dan kepada seluruh pemuda, khususnya pemuda dataran tinggi Gayo untuk terus mencintai dan melestarikan kebudayaan yang kita miliki, karena budaya ini merupakan sebuah warisan," tutup Sukriadi. (Wiwin).