Iskandar; Management Creativity Festival Dorong Inovasi Kreatif & Imajinatif Mahasiswa Unsyiah


Iskandar S. Sos, M. Si Staf Ahli Walikota Banda Aceh, Balai Kota, Rabu (12/10/2022).

Banda Aceh - Buka acara Management Creativity Festival Fakultas Ekonomi dan Bisnis USK, Iskandar, S. Sos, M. Si mewakili Walikota Banda Aceh, H. Bakri Siddiq, SE. M. Si dalam sambutannya mendorong mahasiswa USK (Universitas Syiah Kuala) agar lebih tampil inovatif, kreatif dan imajinatif dalam berkarya, Rabu (12/10/2022).

Di hadapan perwakilan Rektor USK, Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Kemahasiswaan Dr. Abdul Jamal, SE, M. Si, Ketua Jurusan Ekonomi Manajemen Fak. Ekonomi dan Bisnis USK Dr. Abdul Sakir, SE, MM Pendamping Jurusan Ekonomi Dr. Iskandarsyah A, Majid, SE, MM, Perwakilan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Aceh, Perwakilan BPRS Wakilah, panitia dan mahasiswa.

Dalam kesempatan tersebut, Walikota Banda Aceh melalui sambutannya yang dibacakan Iskandar menguraikan pentingnya kalangan mahasiswa memiliki kemampuan berinovasi juga kreatif dan imajinatif di masa kini, ia juga menyambut positif dan mengapresiasi tinggi terhadap inisiatif Himpunan Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis USK menggelar Management Creativity Festival.

Menurut Iskandar, pentingnya menguasai dan mengasah diri secara kreatif dan inovatif terutama sebagai upaya memunculkan karya-karya yang bermanfaat bagi masyarakat, generasi muda harus energik penuh semangat dalam menghadirkan sikap yang inovatif dan kreatif.

”Alasan mengapa bagi kalangan muda perlu menguasai kemampuan management creativity adalah dalam rangka menciptakan sesuatu yang memiiki nilai dan berharga, sebagai mahasiswa tidak hanya berstudi teori di kampus tetapi mereka memiliki kesempatan mengkreasikan bakat dalam bentuk barang ataupun jasa,” papar Iskandar melalui wawancara.

“Di dalam menguasai managemen secara kreatif ini, dituntun juga terkait bagaimana berinovasi yang merupakan penerapan strategi untuk menghasilkan sesuatu barang-jasa yang diterima pasar, sehingga diperlukan manajemen publikasi, komunikasi cara menyampaikan pesan harus jelas, singkat, mudah diterima, menarik melalui saluran media yang ada dengan segmen tertentu,” jelasnya.

Diharapkan melalui kegiatan positif mendorong kemampuan managemen kreatif sebagai upaya menghadapi tantangan zaman, berinovasi sebagai hasil kreativitas yang menguji kemampuan untuk menggunakannya dengan segala potensi dan kekuatan yang dimiliki.

“Kita juga mendorong bersama terciptanya suasana kompetitif yang menumbuhkan semangat berwirausaha termasuk bagi pemuda, saya juga mengarahkan agar semua mahasiswa memiliki potensi yang mandiri sehingga tidak terlalu berharap menjadi PNS, teruslah membangun potensi dengan kreatifitas, berani membuktikan imajinasi dan punya semangat bersaing di masa datang usai menempuh pendidikan tinggi di kampus mereka,” tutupnya.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.