Wabup Lakukan Penanaman Perdana Jagung Rakyat Dilahan 100 Ha Replanting Sawit

Aceh Utara - Dalam peningkatan program ketahanan pangan selama wabah pandemi virus Covid-19, pemerintah Aceh Utara menyerahkan bantuan benih jagung sebanyak 1.500 Kg kepada Kelompok Tani Tunas Muda Usaha Beuna Desa Sido Mulyo Kecamatan Kuta Makmu.

Penyerahan itu di lakukan secara simbolis oleh Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf atau yang sering disapa Sidom Peng turut didampingi Kadis Pertanian dan Pangan serta para pejabat Muspika Kecamatan Kuta Makmur. Rabu (1/7/2020).

Setelah penyerahan tersebut, wakil bupati turut melakukan penanaman perdana jagung rakyat di areal replanting kelapa sawit seluas 100 hektar.

"Bantuan benih jagung sebanyak 1.500 kg berasal dari Dinas Pertanian Aceh disalurkan melalui Dinas Pertanian dan Pangan Aceh Utara" Kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Mukhtar, SP Kepada para Wartawan.

Mukhtar juga menyebutkan, Selain bantuan benih jagung, pihaknya juga menyerahkan bantuan pupuk sebanyak 10 ton.

Sementara itu, Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf dalam sambutannya mengharapkan agar bantuan benih jagung dapat menjadi sumber ekonomi petani, khususnya dalam masa replanting tanaman sawit.

"Bantuan yang kita berikan ini hendaknya dimanfaatkan dengan baik dan ditambah dengan kerja keras supaya dapat hasil dan jika ada permasalahan segera kordinasi dengan pemerintah melalui dinas terkait" Ujar Fauzi Yusuf.

Dikatakan Fauzi, program penanaman jagung di atas lahan replanting kelapa sawit akan dilakukan di beberapa lokasi dalam wilayah Aceh Utara yang dikelola oleh sejumlah kelompok tani.

Menurut Fauzi, Sekarang Pemerintah sedang melakukan program peremajaan sawit rakyat yang usianya sudah lebih 25 tahun. Dalam tahun 2019 sedikitnya dilakukan peremajaan (replanting) seluas 2.080 hektar tersebar di 10 lokasi dalam wilayah Aceh Utara.

" Di atas areal replanting inilah ditanami tanaman jagung, sebagai selingan dalam masa awal penanaman kembali kelapa sawit dan diharapkan tanaman jagung ini menjadi pembangkit ekonomi petani," Pungkas Fauzi Yusuf.